Wahai saudaraku …
Mungkin saat ini kau dirundung duka
Tetapi seharusnya tidak membuat engkau
berlarut lama
Wahai saudaraku …
Ingatlah, kondisi kita tidak selamanya
harus dalam suka
Kadang akan merasakan duka
Suka dan duka akan terus berganti dalam
hidup kita
Wahai saudaraku …
Takdir Allah itu begitu baik
Jika kita pandang dari satu sisi mungkin
terasa tidak enak
Namun coba kita pandang dari sisi lain,
Allah punya maksud lain yang terbaik
Wahai saudaraku …
Bukankah Nabimu –shallallahu ‘alaihi wa
sallam- bersabda,
مَا يُصِيبُ الْمُسْلِمَ مِنْ نَصَبٍ
وَلاَ وَصَبٍ وَلاَ هَمٍّ وَلاَ حُزْنٍ وَلاَ أَذًى وَلاَ غَمٍّ حَتَّى الشَّوْكَةِ
يُشَاكُهَا ، إِلاَّ كَفَّرَ اللَّهُ بِهَا مِنْ خَطَايَاهُ
Tidaklah
seorang muslim tertimpa suatu keletihan dan penyakit (yang terus menimpa),
kehawatiran dan kesedihan, dan tidak juga gangguan dan kesusahan bahkan duri
yang melukainya melainkan Allah akan menghapus kesalahan-kesalahannya.
Perhatikanlah bagaimana janji Rabbmu
Dosa-dosamu akan berguguran satu demi
satu
Jadi tidak perlu bersedih …
فَإِنَّ مَعَ الْعُسْرِ يُسْرًا
“Karena
sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan.” (QS. Alam Nasyroh: 5)
Di balik kesulitan ada kemudahan yang
begitu banyak
Karena satu kesulitan mustahil
mengalahkan dua kemudahan
Jadi tidak perlu bersedih …
وَأَنَّ النَّصْرَ مَعَ الصَّبْرِ
“Sesungguhnya
pertolongan akan datang bersama kesabaran”
Jalan keluar begitu dekat bagi orang
yang bertakwa
Pertolongan mudah datang jika seseorang
bersabar
Jadi tidak perlu bersedih …
Jagalah hati, lisan dan anggota badan
dari berkeluh kesah
Ridholah dengan takdir ilahi
Jadikan sabar sebagai jalan meraih
pertolongan.
Musibah semakin mendewasakan diri
Musibah semakin meninggikan derajat di sisi
Allah
Moga Allah menjadikan badai cepat
berlalu
Moga Allah menjadikan diri kita menjadi
orang yang bersabar
Moga Allah membalas orang yang bersabar
dengan JANNAH
Riyadh KSA, 17 Muharram 1432 (23rd Des
2010)
0 komentar:
Posting Komentar